Selasa, 10 September 2013

Perihal rasa...

Akhirnya aku kumpulkan semua keraguan, keberanian, keyakinan, kegelisahan, menjadi satu dalam sebuah kata yang selalu menjadi berat ketika perasaan ingin ikut berbicara. Kekuatanku ternyata lebih hebat dari kata itu, sehingga kata itu berhasil aku sampaikan padanya, kusampaikan dengan bungkus seadanya, kubiarkan kata itu tertiup angin, agar aku tidak merasa semua menjadi sekadar mimpi.
Tak ada yang bisa melihat dan mendengar kata ini kecuali cinta, dan kenyataan telah berlalu sehingga semua hanya mengalir tanpa arus pasti, menerbangkan kejujuranku pada perasaan dan hatinya, walaupun mungkin tak menggoyahkannya sehelai rambutpun. Kenyataan dan waktu bersekongkol melawan semua keinginanku, meruntuhkan semua kata yang susah payah aku kumpulkan, menenggelamkanku dalam kegundahan yang selalu kutakuti saat aku mengalami perasaan ini, dan ........entahlah ..............entahlah...............
Tak pantas memang aku menyalahkan semua ini pada semua hal yang menentangku, tetapi......., yah memang semua sanggahan menguasai seluruh benakku, karena semua isi hatiku yang telah kukeluarkan dengan segenap kekuatan yang ada padaku tanpa ingin aku mengotori kejujuranku, kejujuranku bahwa aku dan perasaanku sepakat untuk berbicara lantang ingin memilikimu.

0 komentar:

Posting Komentar